SCP-105: Sebuah Potret yang Hidup

Pendahuluan
SCP-105, atau yang lebih dikenal sebagai “Iris” merupakan salah satu artefak aneh yang dikendalikan oleh Yayasan SCP. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi asal usulnya, kemampuannya yang unik, serta penggunaannya dalam projek-projek Yayasan SCP.

I. Asal Usul dan Karakteristik Fisik
SCP-105 pertama kali ditemukan pada tahun 19██ saat terjadi insiden di sebuah studio fotografi di ██████, Indonesia. Iris awalnya telah dikirim ke studio tersebut dari pusat pengembangan film di ██████ untuk diproses. Namun, para pegawai di studio tersebut mengklaim bahwa foto-foto yang diambil dengan kamera Iris terasa “hidup” dan memiliki gerakan yang tidak normal.

Setelah menerima laporan tersebut, agen Yayasan SCP segera menyita kamera dan memulai investigasi lebih lanjut. Setelah serangkaian pengujian, diketahui bahwa Iris memiliki kemampuan untuk menciptakan kopian realitas, dengan potret yang diambilnya menjadi objek yang hidup dan bebas bergerak.

Secara fisik, Iris adalah seorang wanita muda berusia 25 tahun dengan tinggi rata-rata dan rambut panjang berwarna coklat tua. Dia memiliki mata berwarna hijau yang memancarkan cahaya lembut saat menggunakan kemampuannya. Selain itu, Iris juga mampu berkomunikasi dengan baik dalam berbagai bahasa.

II. Kemampuan dan Penggunaan
Kemampuan utama dari SCP-105 adalah menciptakan potret yang hidup. Iris hanya perlu mengambil foto subjek yang diinginkannya menggunakan kamera tersebut, dan kemudian potret tersebut muncul dalam bentuk manusia yang lengkap. Potret-potret ini memiliki memori, kepribadian, dan keinginan yang unik.

Selama bertahun-tahun, Yayasan SCP telah menggunakan kemampuan Iris untuk berbagai tujuan. Salah satu penggunaan yang paling umum adalah pengintaian dan penyusupan. Misalnya, Iris dapat mengambil foto target yang sedang diawasi oleh intelijen, dan kemudian potretnya akan menjadi agen rahasia yang bisa masuk ke dalam lingkungan target dengan tanpa terdeteksi.

Selain itu, Iris juga sangat berguna dalam eksplorasi dunia yang berbahaya. Dalam beberapa misi, potret Iris telah digunakan sebagai “mata-mata” untuk mengidentifikasi bahaya sebelum tim Yayasan SCP memasuki lokasi yang tidak diketahui atau berbahaya.

III. Pengendalian dan Keamanan
Pengendalian Iris cukup ketat untuk memastikan keselamatan dan keamanan personel Yayasan SCP. Karena potret yang dihasilkan oleh Iris hidup dan memiliki kemauan sendiri, prosedur tertentu harus diikuti untuk menghindari ancaman potensial yang dapat timbul dari kontak langsung dengan subjek potret.

Iris hanya boleh menggunakan kamera khusus yang telah dirancang dengan protokol keamanan yang ketat. Dia juga harus mematuhi perintah dan instruksi yang diberikan oleh personel Yayasan SCP yang bertugas.

Selain itu, potret yang dihasilkan harus disimpan dalam loker keamanan khusus dan diawasi secara ketat untuk memastikan bahwa mereka tidak dapat keluar tanpa pengawasan.

IV. Dampak Emosional pada Iris
Selama interaksi dengan Iris, telah diketahui bahwa dia mengembangkan ikatan emosional dengan potret-potret yang dihasilkannya. Jika salah satu potret tersebut rusak atau hilang, Iris merasa sangat terpukul secara emosional.

Karena alasan itu, para ahli Psikologi Yayasan SCP berkewajiban untuk memberikan dukungan emosional kepada Iris setiap kali ada kehilangan potret. Ini dilakukan agar Iris tetap stabil emosionalnya, sehingga dia dapat terus membantu dalam misi investigasi dan eksplorasi.

Kesimpulan
Secara keseluruhan, SCP-105 atau Iris adalah artefak yang sangat berharga bagi Yayasan SCP. Kemampuannya yang unik untuk menciptakan potret hidup telah membantu dalam berbagai operasi dan penelitian ilmiah.

Dengan menjaga kendali dan keselamatan atas Iris, Yayasan SCP dapat terus memanfaatkan kemampuan yang dimilikinya untuk menghadapi ancaman paranormal dan memperluas pemahaman umat manusia tentang alam semesta yang luar biasa ini.